Orang Indonesia tidak bisa lepas dari tempe. Olahan berbahan dasar kedelai ini merupakan salah satu makanan kegemaran orang Indonesia. Tempe dibuat dengan menfermentasi kedelai. Tempe yang sudah melekat di lidah orang Indonesia ini sangat baik bagi masyarakat di kelas ekonomi menengah ke bawah. Di samping harga murah, tempe juga kaya akan gizi sehingga tempe ini juga berpotensi menjadi bahan pangan berbasis ekonomi kerakyatan. Indonesia merupakan negara produsen tempe terbesar di dunia dan menjadi pasar kedelai terbesar di Asia. Sebanyak 50% dari konsumsi kedelai Indonesia dilakukan dalam bentuk tempe, 40% tahu, dan 10% dalam bentuk produk lain (seperti tauco, kecap, dan lain-lain).
Di Desa Kemadang sendiri terdapat
beberapa pengrajin tempe. Mereka tergabung dalam UMKM Kerajinan Tempe. Usaha
ini telah berlangsung cukup lama dan cukup membuahkan hasil. Terbukti dari
banyaknya tempe yang diproduksi dan telah dijual ke berbagai daerah. Jika ingin
bekerjasama dengan pengrajin tempe di Desa Kemadang dapat langsung menghubungi
contact person ini:
No comments:
Post a Comment